Bisnis.com, JAKARTA-- Bursa Asia menunjukkan tanda-tanda stabiisasi setelah bursa mengawali tahun dengan performa terburuk sejak 1998.
Hal itu seiring bursa AS memangkas pelemahan di tengah gejolak global yang dipicu oleh kekhawatiran perlambatan pertumbuhan global.
Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,3% ke level 128,46 pada perdagangan Selasa (5/1/2016) pukul 07.15 WIB.
"Indikator ekonomi di China dan AS melemah, dan karena mereka adalah dua negara ekonomi terbesar maka akan memberi dampak terhadap negara lain. Tetapi kebijakan moneter masih mengakomodasi, sehingga sekali pasar tenang maka aliran dana akan kembali ke aset berisiko," ujar Toshihiko Matsuno, Chief Strategist SMBC Friend Securities Co, seperti dikutip Bloomberg.
Indeks Jepang Topix turun 0,4%, indeks Korea Selatan Kospi naik 0,1%, indeks Australia S&P/ASX 200 melemah 1,1%, dan indeks Selandia Baru S&P/NZX 50 turun 1%.