Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau turun 27% pada perdagangan kemarin.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Kamis (17/12/2015), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp10,58 triliun.
Jumlah tersebut di bawah transaksi harian tahun ini sebesar Rp12,54 triliun. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri ORI012 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp4,32 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0070 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp1,33 triliun.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri FR0056 dengan volume transaksi Rp963,01 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Rabu (16/12/2015)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
ORI012 | 8,897 | 4.324,30 | 15-Oct-18 |
FR0070 | 8,916 | 1.334,84 | 15-Mar-24 |
FR0056 | 8,869 | 963,01 | 15-Sep-26 |
FR0053 | 8,816 | 691,40 | 15-Jul-21 |
FR0071 | 9,072 | 571,31 | 15-Mar-29 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia