Bisnis.com, JAKARTA— Pada hari ini, Jumat (11/12/2015), Bursa Efek Indonesia kembali kedatangan emiten baru, PT Kino Indonesia Tbk.
Saham perusahaan berkode KINO mulai diperdagangkan hari ini dan menjadi emiten baru ke-18 yang mencatatkan sahamnya di BEI sepanjang 2015.
Berdasarkan data perseroan yang dikutip Bisnis, Kino melepas 16% atau 228,57 juta saham ke publik melalui penawaran saham perdana (initial public offering/IPO).
Adapun harga penawaran perdana dipatok Rp3.800 per saham sehingga perseroan akan mendapatkan dana Rp868,57 miliar dari aksi korporasi itu.
Dari dana tersebut, sebanyak 27% akan digunakan untuk membeli atau mengakuisisi perusahaan sejenis.
Selanjutnya, 50% dialokasikan untuk belanja modal untuk mendukung pertumbuhan organik Grup Kino. Adapun sisanya sebesar 23% akan digunakan untuk keperluan modal kerja.
Dalam aksi korporasinya, perseroan menunjuk PT Deutsche Securities Indonesia, PT Credit Suisse Securities Indonesia, dan PT Indo Premier Securities sebagai penjamin pelaksana emisi.