Bisnis.com, JAKARTA-- Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi berpotensi rebound pada awal pekan depan, Senin (7/12/2015).
Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya wijaya memperkirakan indeks akan bergerak pada kisaran 4.502 – 4.590.
"IHSG kembali mengalami tekanan di akhir minggu perdagangan namun mulai terdapat capital inflow, efek dari masih tertekannya nilai tukar rupiah memberikan pengaruh tersendiri dalam pergerakan IHSG, demikian juga dengan harga minyak," paparnya dalam riset yang dikutip Bisnis, Minggu (6/12/2015).
Namun, lanjutnya, dengan harga CPO rebound memberikan angin segar untuk emiten perkebunan yang dapat menopang pergerakan IHSG.
"Gelombang outflow disinyalir investor sedang menanti kembali kepastian Fed Fund Rate di pertengahan bulan penghujung tahun 2015, sehingga market lebih bergerak dalam fase konsolidasi, dan masih memiliki potensi untuk mengalami rebound," tuturnya.
Adapun sejumlah saham yang dapat diperhatikan a.l: TLKM, JSMR, AKRA, BBNI, BBCA, KLBF, PPRO, ADHI, WIKA.