Bisnis.com, JAKARTA -- PT Sarana Multigriya Financial (Persero) dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. mencatatkan efek beragun aset senilai Rp181,6 miliar.
Berdasarkan data PT Bursa Efek Indonesia, Rabu (2/12/2015), pada hari ini Efek Beragun Aset Berbentuk Surat Partisipasi SMF-BTN 01 Kelas A yang diterbitkan oleh PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) mulai dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Efek Beragun Aset Berbentuk Surat Partisipasi SMF-BTN 01 – Kelas A (SPSBTN01) yang akan dicatatkan dengan nilai total nominal sebesar Rp181,6 miliar mempunyai rata-rata tertimbang jatuh tempo (weighted average life) selama 2,08 tahun.
Hasil pemeringkatan untuk Efek Beragun Aset Berbentuk Surat Partisipasi SMF-BTN 01 Kelas A adalah idAAA (Triple A) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia. Bertindak sebagai Bank Kustodian sekaligus Wali Amanat adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.