Bisnis.com, JAKARTA— Harga karet pada perdagangan siang ini, Kamis (5/11/2015) melemah.
Harga karet di bursa Tokyo Commodity Exchange (Tocom) Rubber Future Contract untuk kontrak Maret 2016, seperti dikutip Bloomberg, pada pk 13:14 WIB atau pk. 15:14 WIB waktu Tokyo melemah 0,58% ke 153,6 yen/kg.
Pada Rabu, karet melemah 2,34% ke 154,5 yen/kg.
Karet melemah sejak 30 Oktober 2015 hingga saat ini.
Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-Ocha pekan ini berjanji membantu petani karet mengatasi kemerosotan harga, diantaranya dengan memperpanjang sejumlah insentif pajak untuk mendorong investasi baru.
Karet nampaknya masih dipengaruhi anjloknya harga minyak mentah pada penutupan perdagangan Rabu. WTI melemah 3,3% ke US$46,32 /barel.
Biasanya pelemahan harga minyak menekan harga komoditas karet alam. Mengingat minyak mentah adalah bahan baku utama karet sintetis, bahan substitusi utama karet alam.
Pergerakan harga karet*
Tanggal | Yen/kg |
Pk. 13.14 WIB (5 November) | 153,60 (-0,58%) |
4 November | 154,50 (-2,34%) |
2 November | 158,20 (-0,57%) |
* Kontrak Maret 2016
Sumber: Bloomberg, 2015