Bisnis.com, JAKARTA—Bursa Asia melemah, setelah mencetak level terbaik bulananya sejak Mei 2009.
Hal tersebut terjadi seiring dengan saham-saham sektor industri memimpin pelemahan seiring data manufaktur China memberi sinyal kontraksi.
Indeks MSCI Asia Pacific melemah 0,5% ke level 133,77 pada perdagangan Senin (2/11/2015) pukul 09.01 waktu Tokyo atau pukul 07.01 WIB.
“Data manufaktur kelihatannya masih lemah seiring China mencoba melakukan keseimbangan kembali (rebalance) ekonomi dari sisi manufaktur ke layanan jasa,” ujar Tony Farnham, Strategist Patersons Securities Ltd, seperti dikutip Bloomberg.
Indeks Jepang Topix turun 1,4%, indeks Korea Selatan Kospi naik 0,2%, indeks Australia S&P/ASX 200 turun 0,6%, indeks Selandia Baru NZX 50 sedikit berubah.