Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau naik 19% pada perdagangan Senin (26/10/2015).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Selasa (27/10/2015), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp6,18 triliun.
Jumlah tersebut di bawah transaksi harian tahun ini sebesar Rp10,56 triliun. Adapun obligasi tenor jangka menengah antara 5-15 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri FR0068 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp1,22 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0070 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp957,98 miliar.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri VR0031 dengan volume transaksi Rp700 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Senin (26/10/2015)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0068 | 8.956 | 1.219,89 | 15 Maret 2034 |
FR0070 | 8.601 | 957,98 | 15 Maret 2024 |
VR0031 | - | 700 | 25 Juli 2020 |
FR0069 | 8.507 | 541 | 15 April 2019 |
FR0053 | 8.532 | 472,99 | 15 Juli 2021 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia