Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau turun 6% pada perdagangan Rabu (7/10/2015).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Kamis (8/10/2015), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp10,79 triliun.
Jumlah tersebut di atas transaksi harian tahun ini sebesar Rp10,56 triliun. Adapun obligasi tenor jangka menengah antara 5-15 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri FR0070 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp2,46 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0068 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp970,4 miliar.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri FR0053 dengan volume transaksi Rp633,54 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Rabu (7/10/2015)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0070 | 8.662 | 2.456,91 | 15 Maret 2024 |
FR0068 | 8.952 | 970,4 | 15 Maret 2034 |
FR0053 | 8.457 | 633,54 | 15 Juli 2021 |
FR0073 | 8.865 | 609,51 | 15 Mei 2031 |
VR0023 | - | 500 | 25 Oktober 2016 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia