Bisnis.com, JAKARTA—Indikasi penurunan permintaan membuat harga CPO merosot 5% sepanjang Juli 2015.
Kontrak berjangka CPO untuk Oktober 2015, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, hari ini melemah 0,28% ke harga 2.118 ringgit.
Komoditas tersebut berfluktuasi antara harga 2.114—2.131 ringgit per ton setelah dibuka melemah 0,24% ke harga 2.119 ringgit per ton.
Harga CPO merosot 5% sepanjang Juli tertekan oleh indikasi penurunan permintaan setelah melonjak pada periode sekitar Lebaran.
“Permintaan tidak sekuat sebelumnya,” kata Vijay Mehta dari Commodity Links Singapura kepada Bloomberg.
Data Intertek hari ini menunjukkan ekspor CPO turun 6,4% dari 1,65 juta ton pada Juni menjadi 1,54 juta ton sepanjang Juli.
Pergerakan Harga Kontrak CPO Oktober 2015
Tanggal | Level | Perubahan |
31/7/2015 | 2.118 | -0,28% |
30/7/2015 | 2.124 | +0,62% |
29/7/2015 | 2,111 | -0,94% |
28/7/2015 | 2.131 | -0,42% |
27/72015 | 2.140 | -1,74% |
Sumber: Bloomberg