Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Yellen Pidato, Obligas AS Langsung Terpelanting

Pernyataan Guberjur Federal Reserve selama ini selalu dinantikan, namun pasar tak menerima sinyal positif kenaikan suku bunga acuan yang disampaikan Janes Yellen.
Janet Yellen/Bloomberg
Janet Yellen/Bloomberg

Bisnis.com, NEW YORK – Pernyataan Guberjur Federal Reserve selama ini selalu dinantikan, namun pasar tak menerima sinyal positif kenaikan suku bunga acuan yang disampaikan Janes Yellen.

Obligasi pemerintah Amerika Serikat jatuh setelah Gubernur the Federal Reserve Janet Yellen menebar sinyal kenaikan suku bunga acuan tahun ini.

Imbal hasil US Treasury Bond naik untuk keempat kalinya dalam lima minggu terakhir menyusul pidato Yellen pada Jumat (22/5) bahwa kenaikan fed funds rate akan dilakukan tahun ini ‘jika ekonomi terus membaik’ .

Laporan pemerintah setempat pekan ini menunjukkan penjualan rumah bulan lalu mencapai rekor tertinggi dalam tujuh tahun dan inflasi inti melampaui ramalan.

“Ini memberi amunisi lebih bagi the Fed tentang kapan mereka ingin menaikkan,” kata Aaron Kohli, ahli strategi suku bunga dari BNP Paribas SA, satu dari 22 diler utama yang bertransaksi dengan the Fed, seperti dikutip Bloomberg, Sabtu (23/5/2015).

Kohli melihat the Fed ke depan akan lebih agresif.

Surat utang 10 tahun, yang paling tersengat dampak kenaikan suku bunga, memimpin kejatuhan kemarin. Pasar utang akan tutup Senin (25/5/2015) bersamaan dengan peringatan Hari Pahlawan.

Treasury telah kehilangan 0,9% bulan ini, penurunan terbesar sejak Februari, menurut the Bloomberg US Treasury Bond Index.

Pergerakan bond global sebelumnya pada bulan ini menyapu lebih dari US$400 miliar dari pasar utang AS.

Pascapidato Yellen, traders melihat 27% probabilitas the Fed akan mengerek suku bunga September, menurut data CME Group, naik 24% pada 21 Mei. Probabilitas bank sentral akan menaikkan suku bunga akhir tahun ini naik menjadi 62% dari 56%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sri Mas Sari
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper