Bisnis.com, JAKARTA—Indeks harga saham gabungan terkoreksi pada pembukaan perdagangan Rabu (22/4/2015) tertekan pelemahan seluruh indeks sektoral.
IHSG hari ini dibuka turun 0,15% ke level 5.452,46 dan semakin tertekan ke level 5.448,93 pada pukul 09.08 WIB atau turun 0,21% dari penutupan kemarin.
Seluruh 9 indeks sektoral BEI yang terdaftar di Bloomberg melemah pada awal perdagangan, dengan pelemahan terdalam terjadi pada sektor konsumer yang turun 0,61% dan sektor industri dasar yang turun 0,55%.
Sebanyak 17 saham dari 508 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia melemah pada pukul 09.08 WIB, sedangkan 16 saham menguat dan 475 saham stagnan.
Saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun paling tajam hingga pukul 09.08 WIB dengna pelemahan 2,18% atau 2,40 poin, diikuti oleh saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) yang merosot 1,14%. Di sisi lain, PT Bank Central Asia TBk (BBCA) dan PT Astra International Tbk (ASII) memimpin penguatan.
Indeks Bisnis27 hari ini dibuka turun 0,24% ke level 476,72 dan bergerak melemah 0,37% ke level 476,07 pada pukul 09.08 WIB.
Saham-saham penghambat IHSG pada pembukaan:
BBRI | -1,14% |
GGRM | -2,18% |
TLKM | -0,53% |
INTP | -0,96% |
Saham-saham pendorong IHSG pada pembukaan:
BBCA | +0,34% |
ASII | +0,32% |
BBNI | +0,70% |
UNTR | +0,44% |
sumber: Bloomberg