Bisnis.com, JAKARTA--Emiten industri kimia PT Lotte Chemical Titan Tbk. (FPNI) masih membukukan rugi bersih sebesar US$6,44 juta setara dengan Rp83 miliar pada tahun lalu, lebih tinggi 4,7% dari tahun sebelumnya rugi US$6,15 juta.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan perseroan, Rabu (25/3/2015), disebutkan rugi per saham dasar meningkat menjadi US$0,0012 dari tahun sebelumnya US$0,0011.
Pendapatan yang diraup emiten berkode saham FPNI sebesar US$621,7 juta pada tahun lalu, lebih tinggi dari capaian tahun sebelumnya US$586,3 juta.
Akan tetapi, beban pokok penjualan juga melonjak menjadi US$613,8 juta dari sebelumnya US$577,09 juta. Sehingga, laba kotor melorot menjadi US$7,92 juta dari setahun sebelumnya US$9,28 juta.
Rugi sebelum pajak tercatat telah turun menjadi US$4,47 juta dari tahun sebelumnya US$6,8 juta.
Hingga 31 Desember 2014, total aset Lotte Chemical Titan mencapai US$256,2 juta dari setahun sebelumnya US$289,82 juta. Liabilitas sebesar US$163,36 juta dari US$180,54 juta dan ekuitas US$92,84 juta dari US$99,28 juta. []