Bisnis.com, JAKARTA- HD Capital memperkirakan indeks harga saham gabungan ((IHSG) pada perdagangan hari ini, Jumat (20/3/2015) berada di kisaran support 5.410-5.357-5.294, dan resisten 5.475-5.550-5.610.
"IHSG kembali ke jalur hijau," kata Periset Senior HD Capital Yuganur Wijanarko dalam risetnya.
Kenaikan Dow semalam sebelumnya, ujanta, membuat pelaku pasar ceria sehingga melakukan aksi beli yang mengangkat IHSG kembali ke jalur hijau.
“Bila momentum masih menunjang maka dengan mudah IHSG akan melampui resistance di 5.475 untuk mencetak new high baru di target breakout 5.550,” kata Yuganur.
HD Capital mengemukakan saham yang dapat dipertimbangkan pada perdagangan hari ini adalah:
BUY. PE 2015 17x, PBV 2,7x, ROE 15,94%. Trading target Rp8.250
Kami melihat target breakout dari formasi segitiga bendera selama sebulan terakhir di emiten consumer big cap automotive dan conglomerate ini memberikan target hingga Rp8.250
Entry (1) Rp8.025. Entry (2) Rp7.950. Cut loss point Rp7.875
- Bank BNI (BBNI)
PE 2015 12,9.x, PBV 2,2x, ROE 17,6%. BUY. Trading target Rp7.250
Rekomen untuk akumulasi emiten perbankan big cap BUMN ini pada koreksi minor ke support medium uptrend mingguan dalam neckline pola konsolidasi berbentuk bendera yang terjadi selama sebulan terakhir ini
Entry (1) Rp6.975. Entry (2) Rp6.900. Cut loss point Rp6.825
- Pakuwon (PWON)
PE 2015 14,3x, PBV 4,4x, ROE 32,3%. Trading target Rp535
Koreksi dan konsolidasi selama dua minggu hingga level support di grafik mingguan emiten properti yang sudah mereda ini dapat dijadikan kesempatan positioning buy untuk rebound kembali ke target Rp535
Entry (1) Rp505. Entry (2) Rp495. Cut loss point Rp485
- Telekomunikasi (TLKM)
PE 2015 20,4x, PBV 3,46x, ROE 16,99%. BUY. Trading target Rp3.025
Pola konsolidasi segitiga di emiten big cap telekomunikasi yang selama sebulan terus membentuk higher low sehingga potensi kenaikan untuk ke Rp2.990 dan 3.025 masih terbuka lebar
Entry (1) Rp2.950. Entry (2) Rp2.925. Cut loss point Rp2.895