Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penjualan Sukri di BTN Oversubscribed

Penjualan Sukuk Negara Ritel (Sukri) Seri SR-007 melalui PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. mencatatkan kelebihan permintaan hingga Rp700 miliar.
Adapun, produk investasi syariah tersebut menawarkan imbalan sebesar 8,25% per tahun. /Bisnis.com
Adapun, produk investasi syariah tersebut menawarkan imbalan sebesar 8,25% per tahun. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA—Penjualan Sukuk Negara Ritel (Sukri) Seri SR-007 melalui PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. mencatatkan kelebihan permintaan hingga Rp700 miliar.

Direktur Bank BTN Irman Alvian Zahiruddin menuturkan pada tahun ini perseroan mendapatkan jatah produk investasi ritel syariah tersebut senilai Rp550 miliar. “Sukuk ritel di kami oversubscribed, karena permintaan ke kami sampai Rp700 miliar,” ujar Irman di Jakarta.

Irman menuturkan produk investasi tersebut lebih banyak diminati nasabah prioritas perseroan. Dia menjelaskan selain produk tersebut, nasabah dengan dana simpanan minimal Rp250 juta tersebut juga menggemari produk Obligasi Ritel Indonesia (ORI), reksa dana, dan bancassurance.

Adapun, produk investasi syariah tersebut menawarkan imbalan sebesar 8,25% per tahun. Surat utang khusus investor ritel itu, terbit pada 11 Maret 2015 dan jatuh tempo pada 11 Maret 2018 dengan masa kepemilikan (holding period) selama 1 bulan.

Sementara itu, untuk penjualan pada tahun ini, pemerintah menggandeng 22 agen penjual sukri yang terdiri dari 17 bank dan 5 perusahaan efek. []

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper