Bisnis.com, JAKARTA -- Untuk mengejar target pertumbuhan kinerja 2015 yang sebesar 15%-20% tahun ini, PT Agung Podomoro Land Tbk. akan meluncurkan sejumlah proyek.
Revenue perseroan pada Desember 2014 diproyeksi sekitar Rp4,9 triliun.
Sementara, marketing sales ditargetkan mencapai Rp6 triliun-Rp6,5 triliun. Angka itu lebih tinggi ketimbang realisasi tahun lalu yang sebesar Rp6,02 triliun.
Corporate Secretary Agung Podomoro Land (APLN) Justini Omas mengatakan pihaknya akan meluncurkan proyek apartemen di Klender, Jakarta Timur dalam waktu dekat. “Sekarang sedang tes pasar. Mudah-mudahan bisa cepat,” ungkapnya kepada Bisnis, Senin (9/3/2015).
Apartemen tersebut dibangun di atas lahan seluas 9,5 hektare. Perseroan pernah menyebutkan biaya konstruksinya akan menelan sekitar Rp2,4 triliun untuk enam tower.
Selain itu, APLN juga sudah mulai membangun ulang Harco Glodok di Jakarta Barat dan renovasi Plaza Kenari Mas di Jakarta Pusat. Sayangnya, Justini enggan menyebutkan kebutuhan dananya.
“Kami juga sedang membangun Hotel Indigo di Bali, akhir tahun selesai,” tuturnya.
Hotel tersebut memiliki 270-280 kamar. Dengan pembangunan hotel ini, maka sekarang APLN memunyai setidaknya enam hotel yang tersebar di Jakarta, Bali, dan Bandung.
Rencananya, perseroan juga akan membangun dua hotel lain di Bandung. Hotel-hotel itu bakal berada di lahan yang sama dengan convention centre di sana, yang juga belum dibangun. “Tetapi, Bandung tidak tahun ini. Mungkin baru tahun depan,” tukas Justini.
