Bisnis.com, JAKARTA—Harga CPO di Bursa Malaysia meroket pada penutupan Kamis (5/2/2015) pasca persetujuan DPR RI atas kenaikan subsidi biofuel.
Kontrak CPO untuk Maret 2015 melejit 5,03% ke harga 2.319 ringgit per ton atau sekitar Rp8,2 juta per ton pada penutupan perdagangan, kenaikan tertinggi sejak kontrak tersebut diperdagangkan.
Komoditas tersebut bergerak pada kisaran 2.165—2.209 ringgit per ton setelah dibuka pada angka 2.193 ringgit per ton.
CPO kontrak Maret 2015 telah naik 7,73% dalam 2 hari terakhir sejak persetujuan DPR RI untuk menaikkan subsidi biofuel dari Rp1.500 menjadi Rp4.000.
Hal yang sama terjadi pada kontrak CPO teraktif di Bursa Malaysia untuk pengiriman April 2015. Komoditas tersebut melesat 5,14% ke 2.312 ringgit atau Rp8,18 juta per ton.
Perdagangan kontrak CPO April berkisar di 2.197—2.315 ringgit per ton setelah dibuka di 2.197 ringgit per ton.
Pergerakan Harga CPO Maret 2015
Waktu | Ringgit Malaysia/Ton | Persentase Perubahan |
5/2/2015 | 2.319 | +5,03% |
4/2/2015 | 2.208 | +2,70% |
3/2/2015 | Libur | Libur |
2/2/2015 | Libur | Libur |
30/1/2015 | 2.150 | +0,33% |
Sumber: Bloomberg