Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi korporasi terpantau turun 43,61% pada perdagangan Senin (22/12/2014)
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Selasa (23/12/2014), volume transaksi obligasi korporasi kemarin tercatat Rp589,86 miliar dari transaksi sebelumnya Rp1,05 triliun.
Jumlah tersebut di atas rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp548,7 miliar. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.
Sukuk Ijarah PLN V Tahun 2010 Seri Bmenjadi obligasi korporasi teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp165 miliar.
Posisi selanjutnya ditempati oleh Obligasi Berkelanjutan I Panorama Sentrawisata Tahap I Tahun 2013 dengan volume transaksi sebesar Rp50 miliar.
Adapun Obligasi Jasa Marga XIII Seri R Tahun 2007 dan Obligasi Berkelanjutan I San Finance Tahap I Tahun 2013 Seri B menempati urutan selanjutnya dengan volume transaksi sebesar Rp40 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Senin (22/12/2014)
Seri Obligasi | Kode | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
Sukuk Ijarah PLN V Tahun 2010 Seri B | SIKPPLN04B | 10,2 | 165 | 8 Juli 2022 |
Obligasi Berkelanjutan I Panorama Sentrawisata Tahap I Tahun 2013 | PANR01CN1 | 11,49 | 50 | 9 Juli 2018 |
Obligasi Jasa Marga XIII Seri R Tahun 2007 | JMPD13R | 9,57 | 40 | 21 Juni 2017 |
Obligasi Berkelanjutan I San Finance Tahap I Tahun 2013 Seri B | SANF01BCN1 | 10,03 | 40 | 25 September 2016 |
Obligasi Subordinasi I Bank BII Tahun 2011 | BNII01SB | 11,1 | 30 | 19 Mei 2018 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia
