Bisnis.com, JAKARTA — Bursa negara berkembang mengakhiri penguatannya selama 4 hari berturut-turut seiring kekhawatiran perlambatan pertumbuhan di Brazil dan China.
Indeks MSCI Emerging Markets turun 0,7% ke level 1.009,05 pada perdagangan Senin (3/11/2014).
"Perlambatan di China, memberi dampak negatif kepada emerging market. Untuk Brazil pelemahan harga minyak merupakan sentimen negatif,” ujar Peter Jankovskis, Co-Chief Investment Officer of Lisle, OakBrook Investments LLC, seperti dikutip Bloomberg, Selasa (4/11/2014).
Indeks Brazil Ibovespa turun paling tajam diantara bursa global lainnya. Adapaun Hang Seng China Enterprises Index turun dari level tertingginya dalam 6 pekan.