Bisnis.com, JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau turun tipis 5,22% pada perdagangan Kamis (30/10/2014).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Jumat (31/10/2014), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp12,89 triliun, dari transaksi sebelumnya Rp13,6 triliun.
Namun jumlah tersebut di atas transaksi harian tahun ini sebesar Rp10,35 triliun. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri FR0071 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp3,39 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri VR0019 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp1,4 triliun.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri SR006 dengan volume transaksi Rp1,16 triliun.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Kamis (30/10/2014)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0071 | 8,51 | 3.389,01 | 15 Maret 2029 |
VR0019 | 5,36 | 1.400 | 25 Desember 2014 |
SR006 | 7,87 | 1.157,32 | 5 Maret 2017 |
FR0068 | 8,64 | 1.113,7 | 15 Mei 2034 |
FR0070 | 8,14 | 996,44 | 15 Maret 2024 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia