Bisnis.com, JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah tercatat turun 21,86% pada perdagangan Senin (11/8/2014).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Selasa (12/8/2014), volume transaksi obligasi pemerintah pada hari Senin lalu tercatat Rp5,54 triliun, lebih rendah dari transaksi sebelumnya Rp7,09 triliun.
Jumlah tersebut di bawah rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp10,11 triliun. Obligasi dengan tenor pendek berjangka krang dari 5 tahun menjadi yang paling banyak diburu.
Obligasi seri FR0070 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp1,32 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0027 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp745,68 miliar.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri FR0068 dengan volume transaksi Rp709,23 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Rabu (6/8/2014)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0070 | 8,2 | 1.316,55 | 15 Maret 2024 |
FR0027 | 7,06 | 745,68 | 15 Juni 2015 |
FR0068 | 8,88 | 709,23 | 15 Mei 2034 |
FR0060 | 6,25 | 549,73 | 15 April 2017 |
SPN12150108 | 0,02 | 500 | 8 Januari 2015 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia