Bisnis.com, JAKARTA — Volume transaksi obligasi korporasi tercatat menyusut 68,6% pada perdagangan Rabu (3/7/2014), setelah meningkat 47% sebelumnya.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Kamis (4/7/2014), volume transaksi obligasi korporasi kemarin tercatat Rp427,39 miliar, lebih rendah dari transaksi sebelumnya Rp1,36 triliun.
Jumlah tersebut juga di bawah rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp569,54 miliar. Adapun obligasi tenor jangka pendek kurang dari 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi berkelanjutan I Bank CIMB Niaga tahap I/2012 seri B tercatat menjadi obligasi korporasi teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp80,5 miliar.
Posisi selanjutnya ditempati oleh obligasi berkelanjutan I PP tahap I/2013 dengan volume transaksi Rp64 miliar.
Adapun obligasi berkelanjutan I Japfa tahap I/2012 menempati urutan selanjutnya dengan volume transaksi Rp30 miliar.
Berikut rincian obligasi korporasi teraktif untuk perdagangan Rabu (3/7/2014)
Seri Obligasi | Kode | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
Obligasi berkelanjutan I Bank CIMB Niaga tahap I/2012 seri B | BNGA01BCN1 | 11,52 | 80,5 | 30 Oktober 2017 |
Obligasi berkelanjutan I PP tahap I/2013 | PTPP01CN1 | 10,37 | 64 | 19 Maret 2018 |
Obligasi berkelanjutan I Japfa tahap I/2012 | JPFA01CN1 | 8,55 | 30 | 12 Januari 2017 |
Obligasi berkelanjutan II Adira Finance Tahap II/2013 seri C | ADMF02CCN2 | 11 | 25 | 24 Oktober 2018 |
Obligasi berkelanjutan I BFI Finance Indonesia tahap II/2013 seri C | BFIN01CCN2 | 10,55 | 25 | 19 Februari 2016 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia