Bisnis.com, JAKARTA — Bursa Asia berfluktuasi setelah data swasta menunjukkan perusahaan AS menambah jumlah pekerja lebih dari estimasi sebelum data pemerintah dirilis.
Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,1% ke level 147,26 pada perdagangan Kamis (3/7/2014) pukul 14.32 waktu Hong Kong atau pukul 13.32 WIB.
“Investor sedang wait-and-see sebelum adanya pengumuman data dari pemerintah. Pasar memprediksi data pekerja akan di atas 200.000, tetapi kita tidak pernah tahu sampai benar-benar dirilis. Bisa saja meleset dari estimasi,” ujar Toshiyuki Kanayama, Senior Market Analyst Monex Inc, seperti dikutip Bloomberg, Kamis (3/7/2014).
Saham Li & Fung Ltd anjlok 10%, Dai-ichi Life Insurance Co turun 2,3%. Sementara itu saham Anhui Conch Cement Co naik 5,6%.
Indeks Jepang Topix dan Korea Selatan Kospi turun 0,2%, indeks Australia S&P/ASX 200 naik 0,7%, sedangkan indeks Selandia Baru NZX 50 naik 0,4%.
Selanjutnya indeks Taiwan Taiex dan Singapura Straits Times keduanya naik 0,4%. Indeks Hong Kong Hang Seng turun 0,1%, Hang Seng China Enterprises Index of mainland stocks naik 0,2%, Shanghai Composite Index naik 0,1%, dan indeks India S&P BSE Sensex naik 0,3%.
.jpg?w=300&h=221)
