Bisnis.com, JAKARTA — Volume transaksi obligasi korporasi tercatat turun 18,25% pada perdagangan Kamis (19/6/2014).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Jumat (20/6/2014), volume transaksi obligasi korporasi kemarin tercatat Rp351,1 miliar, jauh lebih rendah dari transaksi sebelumnya Rp429,5 miliar.
Jumlah tersebut masih di bawah rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp565,9 miliar. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi Surya Semesta Internusa I tahun 2012 seri B tercatat menjadi obligasi korporasi teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp120 miliar.
Posisi selanjutnya ditempati oleh obligasi berkelanjutan I Bank BTPN tahap II/2012 seri A dengan volume transaksi Rp50 miliar.
Adapun obligasi Bank Panin IV tahun 2010 menempati urutan selanjutnya dengan volume transaksi Rp46 miliar.
Berikut rincian obligasi korporasi teraktif untuk perdagangan Kamis (19/6/2014)
Seri Obligasi | Kode | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
Obligasi Surya Semesta Internusa I tahun 2012 seri B | SSIA01B | 9,63 | 120 | 6 November 2017 |
Obligasi berkelanjutan I Bank BTPN tahap II/2012 seri A | BTPN01ACN2 | 9,45 | 50 | 3 Agustus 2015 |
Obligasi Bank Panin IV tahun 2010 | PNBN05 | 9,46 | 46 | 9 November 2015 |
Obligasi berkelanjutan I Toyota Astra Financial Services tahap I/2014 seri B | TAFS01BCN1 | 9,91 | 26 | 13 Februari 2017 |
Obligasi I Agung Podomoro Land tahun 2011 seri B | APLN01B | 10,83 | 20 | 25 Agustus 2016 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia
