Bisnis.com, JAKARTA — Volume transaksi obligasi korporasi tercatat turun drastis 73,09% pada perdagangan Selasa (17/6/2014).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Rabu (18/6/2014), volume transaksi obligasi korporasi kemarin tercatat Rp194,01 miliar, jauh lebih rendah dari transaksi sebelumnya Rp721,15 miliar.
Jumlah tersebut juga di bawah rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp569,12 miliar. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi berkelanjutan I Adira Dinamika Multi Finance tahap I/2011 seri B tercatat menjadi obligasi korporasi teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp40 miliar.
Posisi selanjutnya ditempati oleh obligasi V WOM Finance tahun 2011 seri D dengan volume transaksi Rp39 miliar.
Adapun obligasi berkelanjutan I Bumi Serpong Damai tahap I/2012 seri C menempati urutan selanjutnya dengan volume transaksi Rp19 miliar.
Berikut rincian obligasi korporasi teraktif untuk perdagangan Selasa (17/6/2014)
Seri Obligasi | Kode | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
Obligasi berkelanjutan I Adira Dinamika Multi Finance tahap I/2011 seri B | ADMF01BCN1 | 8,04 | 40 | 16 Desember 2014 |
Obligasi V WOM Finance tahun 2011 seri D | WOMF05D | 10,95 | 39 | 4 Maret 2015 |
Obligasi berkelanjutan I Bumi Serpong Damai tahap I/2012 seri C | BSDE01CCN1 | 10,61 | 19 | 4 Juli 2019 |
Obligasi BII Finance tahun 2012 seri B | BIIF01B | 8,03 | 15 | 7 Juni 2015 |
Obligasi subordinasi berkelanjutan I Bank BII tahap II/2012 | BNII01SBCN2 | 10,97 | 13 | 31 Oktober 2019 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia
