Bisnis.com, JAKARTA—PT Supreme Cable Manufacturing & Commerce Tbk. atau Sucaco mengalokasikan belanja modal sebesar Rp85 miliar yang sebagian besar digunakan untuk membeli mesin untuk memproduksi kabel optik.
Direktur Keuangan Sucaco Nicodemus M Trisnadi mengatakan industri telekomunikasi mulai meninggalkan konsumsi kabel telepon.
“Sekarang, teknologi telekomunikasi makin ke arah nirkabel [wireless] sehingga kami harus mengubah lini produksi karena penggunaan kabel telepon terus turun,” katanya, Rabu (4/6/2014).
Dari alokasi Rp85 miliar itu, dana sebesar Rp55 miliar di antaranya akan digunakan untuk penambahan aktiva tetap Sucaco, termasuk pembelian beberapa mesin. Adapun sisanya sebesar Rp30 miliar, untuk kegiatan pemeliharaan (maintenance) fasilitas produksi.
Untuk menggenjot produksi kabel optik, pihaknya harus menambah mesin-mesin baru. Pasalnya, mesin untuk memproduksi kabel optik dan kabel telepon berbeda.