Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

OBLIGASI KORPORASI: Ini 2 Surat Utang Bank Teraktif Diperdagangkan

Volume transaksi obligasi korporasi tercatat turun 39,18% untuk perdagangan akhir pekan lalu, Jumat (9/5/2014).
Gita Arwana Cakti
Gita Arwana Cakti - Bisnis.com 12 Mei 2014  |  10:12 WIB
OBLIGASI KORPORASI: Ini 2 Surat Utang Bank Teraktif Diperdagangkan
Ilustrasi - Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA — Volume transaksi obligasi korporasi tercatat turun 39,18% untuk perdagangan akhir pekan lalu, Jumat (9/5/2014).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia dalam riset Debt Research Danareksa Sekuritas yang dirilis Senin (12/5/2014), volume transaksi obligasi kemarin tercatat Rp158,97 miliar, lebih rendah dari transaksi sebelumnya Rp261,39 miliar.

Jumlah tersebut juga lebih kecil dari rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp608,37 miliar. Adapun obligasi jangka menengah 3-5 tahun yang paling diburu.

Obligasi subordinasi Bank Panin III tahun 2010 tercatat menjadi yang teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp92 miliar.

Posisi selanjutnya ditempati oleh obligasi Bank BTPN II tahun 2010 seri B dengan volume transaksi Rp30 miliar.

Adapun obligasi Protelindo I tahun 2014 menempati urutan selanjutnya dengan volume transaksi Rp25 miliar.

Berikut rincian obligasi korporasi teraktif untuk perdagangan Jumat (9/5/2014)

Seri Obligasi

Kode

Yield

(%)

Volume

(Rp. miliar)

Jatuh Tempo

Obligasi subordinasi Bank Panin III tahun 2010

PNBN04SB

11,08

92

9 November 2017

Obligasi Bank BTPN II tahun 2010 seri B

BTPN02B

9,13

30

18 Mei 2015

Obligasi Protelindo I tahun 2014

PRLT01

10,09

25

28 Februari 2017

Obligasi Indosat VII tahun 2009 seri B

ISAT07B

9,48

9

8 Desember 2016

Obligasi Global Mediacom I tahun 2012 seri B

BMTR01B

-

2

12 Juli 2017

Sumber: Bursa Efek Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

Obligasi obligasi korporasi
Editor : Nurbaiti

Artikel Terkait



Berita Terkini

back to top To top