Bisnis.com, JAKARTA — Bursa Asia menguat setelah pertumbuhan payroll AS melemah, menghapus kekhawatiran the Federal Reserve akan mengakselerasikan pemangkasan stimulus.
Indeks MSCI Asia Pacific di luar Jepang naik 0,6% ke level 459,77 pada pukul 13.22 waktu Hong Kong atau pukul 12.22 WIB.
“Pasar modal menyukai laporan payroll AS karena memungkinkan pemangkasan stimulus akan dilakukan lebih lambat dari yang diperkirakan,” ujar Keith Poore, Head of Investment Strategy AMP Capital Investors Ltd, seperti dikutip Bloomberg, Senin (13/1/2014).
Sebanyak 10 kelompok industri menguat. Saham Newcrest Mining Ltd naik 6,1%, Dongbu Steel Co melonjak 15%, dan Hyundai Motor Co naik 3,6%.
Indeks Korea Selatan Kospi naik 0,7%, indeks Australia S&P/ASX 200 turun 0,4%, indeks Selandia Baru NZX 50 naik 0,7%, indeks Hong Kong Hang Seng turun 0,1%, dan China’s Shanghai Composite Index sedikit berubah.
Selanjutnya, indeks Singapura Straits Times Index turun 0,2%, indeks Taiwan Taiex turun 0,5%, indeks harga saham gabungan (IHSG) naik 0,5%, indeks India S&P BSE naik 1,2%, dan indeks Thailand turun 0,4%.