Bisnis.com, JAKARTA— PT Monex Investindo Futures memperkirakan harga minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO) masih akan bergerak sideways .
Analis dan Periset PT Monex Investindo Futures Zulfirman Basir mengatakan CPO masih terperangkap di dalam pola rectangle.
“Waspadai level penutupan harian di luar batas bawah pola rectangle (2.506 ringgit Malaysia), karena dapat memicu penurunan yang lebih dalam,” kata Zulfirman dalam risetnya yang diterima hari ini, Kamis (9/1/2014).
Zulfirman mengatakan outlook CPO kini menjadi netral, namun posisi short lebih sesuai dengan stop-loss 2.605 ringgit Malaysia.
Dalam mata uang ringgit Malaysia, level resisten CPO berada di 2.588 dan2.600 (harga terendah 6 Januari dan MA 50). Support di 2.530 dan 2.506 (harga terendah 8 Januari dan 12 November).
Perkiraan pergerakan harga CPO (ringgit Malaysia):
- Resisten : 2.588, 2.600, 2.629
- Support: 2.530, 2.506, 2.485