Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Eropa melemah setelah rilis data manufaktur Spanyol menunjukkan penurunan yang tidak terduga pada akhir bulan lalu.
Indeks Stoxx Europe 600 turun 0,3% ke level 324,1 pada penutupan perdagangan Senin (2/12/2013).
“Indeks manufaktur Spanyol merupakan peringatan bahwa kita masih memiliki perbedaan yang besar antara kuatnya pertumbuhan di Jerman dan lingkaran luarnya,” ujar Witold Bahrke, Senior Strategist PFA Asset Management, seperti dikutip Bloomberg.
Saham ThyssenKrupp AG anjlok paling dalam sejak Agustus 2011. Sementara itu saham L’Oreal SA naik 1,7%.
Data menunjukkan 15 dari 18 indeks acuan nasional bursa Eropa Barat melemah. Indeks Inggris FTSE 100 turun 0,8%, indeks Perancis CAC 40 turun 0,2%, indeks Jerman sedikit berubah.