Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Harga Kedelai Turun, Produksi Tinggi

Harga kedelai turun dari titik tertinggi dalam 8 pekan terakhir. Hal ini dipicu oleh ekspektasi panen bakal meningkat karena kelembapan cuaca di Brasil dan hujan yang mengguyur Argentina.
Ardhanareswari AHP
Ardhanareswari AHP - Bisnis.com 25 November 2013  |  18:55 WIB
Harga Kedelai Turun, Produksi Tinggi

Bisnis.com, LONDON – Harga kedelai turun dari titik tertinggi dalam 8 pekan terakhir. Hal ini dipicu oleh ekspektasi panen bakal meningkat karena kelembapan cuaca di Brasil dan hujan yang mengguyur Argentina.

Analis dari Commerzbank AG di Frankfurt Carsten Fritsch mengatakan ramalan cuaca yange mendukung produksi di Brazil dan Argentia kembali mengalihkan fokus pasar pada isu pasokan dari Amerika Selatan. Hal itu, katanya, akan berpengaruh buruk pada harga.

Kedelai untuk pengiriman Januari turun 0,3% menjadi US$13,15 per bushel pada sore ini, Senin (25/11/2013) di Chicago Board of Trade. Sementara itu Departemen Pertanian AS memperkirakan harga biji akan turun 6,7%, karena produksi global bakal naik hingga 283,5 juta ton.

Produksi Brazil diprediksi mencapai 88 juta ton pada musim tanam 2013-2014 sementara panen Argentina diperkirakan naik 8,5% menjadi 53,5 juta ton. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

produksi kedelai

Sumber : Bloomberg

Editor : Bambang Supriyanto

Artikel Terkait



Berita Terkini

back to top To top