Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan farmasi PT Darya-Varia Laboratoria Tbk (DVLA) membukukan laba bersih sebesar Rp95,09 miliar sepanjang 9 bulan pertama tahun ini atau turun 12,5% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu Rp108,7 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis perseroan, Darya-Varia mampu mencetak pertumbuhan penjualan bersih sebesar 5,19% menjadi Rp847,9 miliar dari sebelumnya Rp806,01 miliar.
Sejalan dengan itu, beban pokok penjualan naik dari Rp324,1 miliar menjadi Rp327,4 miliar sehingga membuat laba kotor juga naik tipis 8,02% menjadi Rp520,4 miliar.
Namun, beban penjualan dan pemasaran serta beban administrasi menekan kinerja Darya-Varia, sehingga membuat laba usaha perseroan turun 12,5% menjadi Rp125,2 miliar.
Beban penjualan dan pemasaran tercatat naik dari Rp274,2 miliar menjadi Rp330,5 miliar, sedangkan beban administrasi naik dari Rp73,7 miliar menjadi Rp80,04 miliar.