Bisnis.com, JAKARTA— PT Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk telah menggunakan 89,28% dana penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) per September 2013.
Berdasarkan data Bina Buana Raya yang dipublikasikan hari ini, Senin (7/10/2013), diketahui perseroan mendapatkan dana bersih dari IPO senilai Rp131,83 miliar.
Adapun per September, emiten berkode saham BBRM telah menggunakan sebanyak Rp117,7 miliar, sehingga sisa dana penawaran umum tercatat Rp14,13 miliar.
Manajemen Bina Buana Raya menyebutkan dana tersebut telah digunakan untuk pemblian dua unit kapal AHTS sebanyak Rp45,19 miliar dari alokasi dana Rp59,32 miliar.
Selanjutnya perseroan telah menggunakan seluruh dana yang dialokasikan untuk pembayaran 30% obligasi konversi sebanyak Rp64,59 miliar.
Selain itu, dana IPO untuk modal kerja sebanyak Rp7,91 miliar juga telah digunakan seluruhnya.
Pada 9 Januari 2013, perseroan mencatatkan saham perdananya dan memperoleh dana segar Rp138 miliar. Setelah dikurangi biaya penawaran umum sebanyak Rp6,17 miliar, perolehan dana bersih perseroan adalah Rp131,83 miliar.