Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Siloam Hospitals Listing 12 September 2013

Bisnis.com, JAKARTA — Pengelola jasa pelayanan kesehatan masyarakat milik Grup Lippo, PT Siloam International Hospitals berencana mencatatkan diri (listing) di bursa pada 12 September 2013.

Bisnis.com, JAKARTA — Pengelola jasa pelayanan kesehatan masyarakat milik Grup Lippo, PT Siloam International Hospitals berencana mencatatkan diri (listing) di bursa pada 12 September 2013.

Jadwal waktu sementara untuk go public atau Initial Public Offering (IPO) adalah masa penawaran awal diadakan pada 12—28 Agustus 2013.

Selanjutnya, prakiraan tanggal efektif pada 2 September 2013, masa penawaran umum pada 4—6 September, tanggal penjatahan pada 10 September, dan tanggal pencatatan saham diharapkan pada 12 September 2013.

Rumah Sakit yang berkedudukan di Tangerang ini akan melepas saham perdana sebanyak 162,75 juta saham biasa atas nama atau sebesar 14% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum.

Seperti dikutip dari prospektus yang dirilis, Senin (12/8/2013), perseroan atas nama pemegang saham lama juga akan mencatatkan sejumlah 1 miliar saham, sehingga jumlah seluruh saham yang akan dicatatkan di bursa berjumlah 1,16 miliar saham.

Siloam telah menunjuk dua penjamin pelaksana emisi efek, yaitu PT Ciptadana Securities dan PT Credit Suisse Securities Indonesia.

Dalam rangka stabilisasi harga saham, jika terjadi kelebihan pemesanan saham dalam IPO, salah satu pemegang saham Siloam yaitu PT Nilam Biru Bersinar, memberikan opsi penjatahan lebih kepada PT Ciptadana Securities.

Ciptadana selaku agen stabilisasi dapat melakukan Over Allotment atau penjatahan lebih sampai dengan sebanyak-banyaknya 14,29% dari jumlah saham yang ditawarkan dalam IPO atau 23,25 juta saham biasa atas nama, dengan harga pelaksanaan yang sama dengan harga penawaran.

Adapun susunan pemegang saham Siloam Hospitals adalah PT Megapratama Karya Persada 69,9%, PT Maharama Sakti 0,1%, PT Gloria Mulia 5%, PT Kalimaya Pundi Bumi 10%, PT Safira Prima Utama 10%, dan PT Nilam Biru Bersinar 5%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper