Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RIGHTS ISSUE BII: Pemegang Saham Utama Siap Serap

BISNIS.COM,JAKARTA--Tiga pemegang saham utama PT Bank International Indonesia Tbk, masing-masing Sorak Financial Holdings (Sorak) Pte.Ltd, Maybank Offshore Corporate Services (MOCS) Sdn. Bhd, dan UBS AG menyatakan kesiapannya untuk menyerap hak

BISNIS.COM,JAKARTA--Tiga pemegang saham utama PT Bank International Indonesia Tbk, masing-masing Sorak Financial Holdings (Sorak) Pte.Ltd, Maybank Offshore Corporate Services (MOCS) Sdn. Bhd, dan UBS AG menyatakan kesiapannya untuk menyerap hak penawaran umum saham terbatas yang dilakukan perseroan.

Berdasarkan prospektus singkat yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), BII menetapkan harga panawaran umum saham terbatas (rights issue) sebesar Rp320 per unit saham untuk penerbitan 4,69 miliar unit saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD).

Dari aksi tersebut, BII akan memperoleh suntikan dana segar hingga Rp1,5 triliun yang sepenuhnya akan digunakan untuk menopang bisnis perseroan.

Jumlah saham baru yang ditawarkan perseroan tersebut mencerminkan 7,69% dari total seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh.

Sorak merupakan pemilik 54,33% saham BII, bersama dengan MOCS yang menguasai 33,96% saham di bank tersebut.

Selain keduanya, sebanyak 9% saham BII juga dimiliki oleh UBS AG.

Kepemilikan saham UBS ini diperoleh setelah melakukan transaksi pembayaran senilai Rp1,79 triliun untuk mengeksekusi 5,06 miliar unit saham yang dilepas Maybank pada 19 Juni 2013.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper