BISNIS.COM, JAKARTA—Setelah terjadi volatilitas dan tekanan harga pada beberapa waktu terakhir, harga emas di bursa komoditas New York acuan Comex Gold Bloomberg mulai menunjukkan penguatan sejak pagi ini. Sementara itu, acuan indeks saham di sebagian besar wilayah Asia melemah.
Berikut sejumlah data yang dihimpun oleh redaksi Bisnis.com yang dapat dijadikan pertimbangan sebelum Anda memilih instrumen investasi:
HARGA EMAS COMEX
Harga emas di bursa komoditas New York acuan Comex Gold Bloomberg terus menguat. Pada Senin (27/5/2013) pukul 18.06 waktu New York atau Selasa pagi (28/5/2013) pukul 05.06 WIB, harga emas untuk kontrak Agustus 2013 naik US$0,19/gram ke level US$44,77/gram.
Penguatan terus berlanjut pada pukul 05.21 WIB menunjukkan harga naik US$0,2/gram ke level US$44,78/gram. Dan pada pukul 05.45 WIB harga menguat US$0,19/gram ke US$44,78/gram. Hingga pukul 10.35 WIB, harga emas juga terus menguat 0,09% ke US$44,67/gram.
Harga emas meningkat seiring pembelian bank sentral dan tanda-tanda kenaikan permintaan fisik melanjutkan arus keluar induk investor.
“Kami berharap tren pembelian dari bank sentral terus berlanjut, terutama di negara berkembang. Permintaan fisik, terutama di Asia, sangat mendukung,” ungkap Alexandra Knight, Ekonom National Australia Bank Ltd, seperti dikutip Bloomberg.
HARGA EMAS ANTAM
Harga jual emas batangan di Tanah Air pada hari ini, Selasa (28/5/2013) masih dipatok stagnan seperti harga kemarin, Senin (27/5/2013) berdasarkan harga emas PT Aneka Tambang (Antam) Tbk. Di Jakarta, harga jual emas dipatok pada Rp476.600-Rp516.000 pada pukul 08.47 WIB.
Adapun harga jual di Surabaya dipatok pada kisaran Rp478.500-Rp519.000, dan di Makassar dipatok pada harga Rp479.500-Rp521.000. Sementara itu, harga buyback (beli kembali) naik Rp3.000 ke Rp437.000/gram di seluruh wilayah.
HARGA KAKAO
Harga kakao di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) dibuka melemah ke untuk sebagian besar kontrak penjualan pada perdagangan hari ini. Untuk kontrak Desember 2013 harga melemah Rp190/kg ke Rp21.980/kg. Untuk kontrak Maret 2014 turun Rp170/kg ke Rp22.040/kg. Untuk kontrak Mei 2014, turun Rp300/kg ke Rp22.060/kg. Sementara itu, harga untuk kontrak Juli 2013 naik Rp90/kg ke Rp21.890/kg dan untuk kontrak September 2013 naik Rp130/kg ke Rp22.030.
HARGA KARET
Harga karet alam dalam perdagangan berjangka masih tidak menentu diantara keuntungan atau kerugian. Hal itu disebabkan investor masih menimbang kelemahan dalam yen, yang meningkatkan daya tarik kontrak dalam mata uang Jepang. Selain itu, masih ada kekhawatiran ada permintaan karet dari China akan turun.
Kontrak untuk pengiriman Oktober sedikit berubah pada 265,7 yen per kg atau US$2,61 per kg pada pukul 11.24 waktu Tokyo atau 9.24 WIB, setelah diperdagangkan diantara 264,5 yen dan 269,5 yen di Tokyo Commodity Exchange. Untuk pengiriman November, tercatat di bursa hari ini, diperdagangkan pada 268 yen setelah pembukaan di 267,7 yen.
NILAI TUKAR DOLAR AS
Nilai tukar dolar AS pada perdagangan hari ini ditransaksikan menguat terhadap mata uang AsiA. Pada pukul 09:48 WIB, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditransaksikan melemah 0,42% ke Rp9.834. Sementara itu, penguatan nilai tukar dolar AS terjadi terhadap yen sebesar 0,82% ke ¥101,79 pada pukul 10:25 WIB.
BURSA ASIA
Saham-saham di Asia jatuh, dengan indikator ekuitas regional memperpanjang penurunan selama 6 bulan. Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,5% menjadi 136,21 pada pukul 09.50 di Tokyo atau 07.50 WIB.
BURSA INDONESIA
Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka melemah 0,25% ke 5.072,23 pada perdagangan pagi ini, Selasa (28/5/2013). Namun, pada pukul 09.08 WIB, indeks bergerak naik 0,27% atau 13,78 poin ke level 5.098,91. Dari 464 saham yang diperdagangkan, 6 saham menguat, 13 saham melemah, dan 445 saham stagnan.
BURSA JEPANG
Harga saham Jepang turun setelah dolar AS menguat terhadap yen pada hari ini. Sementara itu, pemain pasar menunggu arah pergerakan pasar AS dan Inggris, yang pada Minggu lalu sempat guncang, pada saat perdagangan dimulai setelah libur pada Senin.
Harga rerata saham Nikkei N225 dibuka turun 1,4% setelah Senin lalu merosot 3,2%. Sedangkan pada Kamis Nikkei turun 7,3% yang merupakan penurunan tertinggi dalam satu hari sejak gempa bumi dan tsunami pada Maret 2011.
BURSA CHINA
Sebagian besar saham di China turun, dipimpin oleh saham teknologi dan perusahaan kecil. Indeks Shanghai Composite (SHCOMP) turun 0,2% ke 2.288,32 pada pukul 10.03 waktu Shanghai atau pukul 09.03 WIB, sementara itu indeks CSI 300 turun 0,1% ke 2.595,84.