Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA EROPA: Tergelincir Dipicu Melambatnya Ekonomi China, Indeks Stoxx 600 turun 0,7%

BISNIS.COM, LONDON--Saham Eropa melemah setelah kenaikan mingguan terbesar dalam sebulan, dipicu pertumbuhan ekonomi China yang lebih lambat dari perkiraan dan laporan perkiraan manufaktur di New York.

BISNIS.COM, LONDON--Saham Eropa melemah setelah kenaikan mingguan terbesar dalam sebulan, dipicu pertumbuhan ekonomi China yang lebih lambat dari perkiraan dan laporan perkiraan manufaktur di New York.

Randgold Resources Ltd merosot 8,3% setelah harga emas terjun terbesar 1 hari dalam 30 tahun.

Publicis Groupe SA turun paling parah dalam hampir 18 bulan. Roche Holding AG naik 2,7% setelah mengatakan akan berkolaborasi dengan Ascletis Inc untuk menjual salah satu obat di China.

Indeks Stoxx Europe 600 turun 0,7% menjadi 290,43 pada penutupan di London. Ukuran patokan naik 1,8% pekan lalu, reli terbesar sejak 8 Maret.

Indeks masih turun 1,1% dalam bulan ini setelah laporan pekerjaan dan jasa AS meleset dari perkiraan ekonom.

"Data pertumbuhan China adalah berita buruk, terutama setelah lemahnya data pekerjaan AS," kata Jacques Porta, analis Ofi Gestion Privee di Paris.

Menurutnya, ada suasana khawatir di kalangan investor karena pasar telah meningkat banyak. Untuk bisa naik lagi, harus melihat data ekonomi yang sangat baik.

"Saya tidak melihat akan lebih baik pada bulan depan," prediksi Jacques.

Produk domestik bruto China naik 7,7% pada kuartal pertama, demikian pernyatan Biro Statistik Nasional di Beijing. (ra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rustam Agus
Editor : Rustam Agus
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper