BISNIS.COM, RIO DE JANEIRO--Petrobas, raksasa energi Brasil, yang dikelola negara akan meningkatkan produksi minyak tiga kali lipat dari ladang-ladang perairan pada 2017.
Mulai 2017, perusahaan itu berencana untuk menyedot 962.500 barel per hari, lebih dari tiga kali lipat produksi saat ini 300.000 barel, demikian pernyataan manajemen dan rencana bisnis yang dirilis kepada investor.
"Prioritas utama perusahaan adalah eksplorasi dan produksi," kata presiden Petrobas Graca Foster kepada wartawan, Selasa (19/3/2013).
Petrobas perlu untuk mengebor minyak guna mendapatkan 'hasil luar biasa' diharapkan pada 2017 yakni 3,4 juta barel setara minyak per hari, termasuk minyak mentah dan produksi gas alam.
Jumlah itu 1 juta lebih dari apa yang kami miliki pada 2012," tambahnya.
Produksi itu tidak termasuk gas alam, produksi minyak mentah pada 2017 akan menjadi 2,75 juta barel per hari, naik dari 1,98 juta pada 2012.
Foster mengatakan kepada televisi Brazil bahwa pada 2020, produksi akan mencapai 4,2 juta barel per hari dan 52 persen akan berasal dari cadangan "pre-salt", yang terletak pada kedalaman 6.000 meter (19.000 kaki) di bawah lapisan tebal garam tenggara Brasil.
Tahun lalu, negara tersebut menghasilkan rata-rata 1,9 juta barel per hari.
Output dari cadangan pra-garam, ditemukan pada 2007 dari tenggara Brasil dan diperkirakan menyimpan hingga 100 miliar barel minyak mentah, mencapai rekor 214.000 bph pada 27 Desember.
Angka ini merupakan tujuh persen dari produksi minyak mentah rata-rata tahunan di Brasil.
Untuk mencapai target produksi 2017, Petrobras akan menginvestasikan US$147 miliar dalam eksplorasi dan produksi, atau 62% dari total US$236,7 miliar yang disebut dalam rencana 5 tahun. (ra)