Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SUSPENSI SAHAM Sekar Bumi Dicabut

BISNIS.COM, JAKARTA—Otoritas bursa mencabut penghentian sementara perdagangan (supensi) atas saham PT Sekar Bumi Tbk. Kadiv Pengawasan Transaksi BEI Irvan Susandy dan Kadiv Perdagangan Saham BEI Andre P.J. Toelle mengatakan suspensi atas perdagangan

BISNIS.COM, JAKARTA—Otoritas bursa mencabut penghentian sementara perdagangan (supensi) atas saham PT Sekar Bumi Tbk.

Kadiv Pengawasan Transaksi BEI Irvan Susandy dan Kadiv Perdagangan Saham BEI Andre P.J. Toelle mengatakan suspensi atas perdagangan saham perseroan di pasar reguler dan pasar tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I 11 Februari 2013.

Sebelumnya, saham emiten berkode SKBM itu telah disuspen oleh otoritas bursa sejak 10 Oktober 2012.

Penghentian perdagangan saham SKBM dilakukan karena pergerakan harga saham perseroan yang mencapai 151,61%.

Berdasarkan catatan Bisnis, Sekar Bumi merupakan emiten yang baru relisting di BEI pada akhir September.

Emiten sektor pengolahan makanan ini berencana menerbitkan saham tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (preemptive rights) sebanyak 56,45 juta lembar saham atau 6,63% dari modal ditempatkan dan disetor penuh dengan harga penerbitan Rp390 per saham.

Dana hasil penerbitan saham baru tersebut akan digunakan untuk membiayai pengembangan kegiatan usaha perseroan dalam bidang frozen food.

Perusahaan yang berdiri sejak April 1973 ini berniat meningkatkan kapasitas produksi dengan membangun pabrik di Jabodetabek dan berinvestasi dengan membeli mesin penunjang produksi.
 
Selain itu, penerbitan private placement juga bertujuan meningkatkan posisi kas perseroan yang dapat digunakan untuk pendanaan pengembangan kegiatan usaha. Dengan penerbitan saham baru tersebut, rasio utang terhadap ekuitas diharapkan menjadi lebih baik.

Hingga pukul 10.20 WIB, pergerakan saham SKBM masih stagnan pada level Rp390 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Achmad Aris
Editor : Others
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper