JAKARTA—Indeks harga saham gabungan (IHSG) akhirnya ditutup terkoreksi 23,43 poin atau 0,53% ke level 4.416,55 pada perdagangan hari ini, Selasa (22/1/2013).
Di pihak lain, nilai tukar rupiah melemah terhadap dollar AS sebesar Rp2 atau 0,02% ke level Rp9.620/US$.
Sepanjang hari ini, IHSG ditransaksikan pada kisaran 4.399,76-4,441,61. Sebanyak 102 saham menguat, 143 saham melemah, 81 saham tak bergerak, dan 129 saham tak diperdagangkan.
Pelemahan indeks hari ini dipicu oleh pelemahan enam sektor pembentuk IHSG yang dipimpin oleh sektor pertambangan dan keuangan masing-masing 1,8% dan 1,1%. Empat sektor yang masih bergerak positif adalah industri dasar, aneka industri, properti, dan manufaktur.
Pergerakan IHSG hari ini sejalan dengan pergerakan beberapa bursa Asia yang juga ditutup di zona merah.
Total frekuensi perdagangan sepanjang hari ini mencapai 154.595 kali dengan 6,8 miliar lot saham senilai Rp4,86 triliun. Investor asing tercatat melakukan pembelian sebanyak Rp3,24 triliun dan sell sebanyak Rp3,18 triliun. (sut)
Saham Penggerak & Pembeban IHSG Selasa 22 Januari 2013
Saham | Perubahan | Harga |
Saham penggerak | ||
PT Bintang Mitra Semestaraya | +15,79% | Rp220 |
PT Bank Ekonomi Raharja | +14,19% | Rp1.770 |
PT Citatah | +12,73% | Rp62 |
Saham pembeban | ||
PT Nusantara Inti Corpora | -14,29% | Rp300 |
PT Sampoerna Agro | -7% | Rp2.325 |
|
| |
Sumber: Bloomberg
Penutupan Bursa Asia Selasa 22 Januari 2013
Indeks | Perubahan | Nilai |
Hang Seng | +0,29% | 23.658,99 |
KOSPI | +0,49% | 1.996,52 |
ASX 200 | +0,03% | 4.779,08 |
Nikkei 225 | -0,35% | 10.709,93 |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
