JAKARTA: Indeks harga saham gabungan (IHSG) mengawali pekan ini dibuka melemah sebesar 7,66 poin atau 0,17% ke level 4.457,81.
Indeks utama nasional itu langsung terkena aksi profit taking pada pembukaan perdagangan Senin (21/1) setelah mencetak rekor baru pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu pada level 4.465,48.
Pergerakan IHSG di awal perdagangan sesi pagi ini sejalan dengan pergerakan beberapa bursa regional yang juga berada di zona merah seperti Nikeei 225, Hang Seng, dan Kospi.
Pelemahan IHSG ditopang oleh pelemahan tujuh sektor pembentuk IHSG yang dipimpin oleh sektor keuangan dan aneka industri yang masing-masing melemah 0,73% dan 0,56%. Tiga sektor yang bergerak positif adalah perdagangan, pertambangan, dan konsumsi.
Sebanyak 50 saham menguat, 47 saham melemah, 92 saham stagnan, dan 265 saham tak diperdagangkan.
Berikut data pembukaan pasar selengkapnya:
Saham Penggerak:
* PT Sugih Energy Tbk (SUGI) +13,24% ke Rp385
* PT Kimia Farma Tbk (KAEF) +7,69% ke Rp980
* PT Jaya Konstruksi Manggala Pratam Tbk (JKON) +7,19% ke Rp1.490
Saham Pemberat:
* PT Kokoh Inti Arebama Tbk (KOIN) -11,67% ke Rp265
* PT Sorini Agro Asia Corporindo Tbk (SOBI) -10,83% ke Rp1.070
* PT Voksel Electric Tbk (VOKS) -10% ke Rp900
Situasi Bursa Regional:
* Straits Times Index (FSSTI) +0,18% ke 3.216,70
* Hang Seng Hong Kong -0,05% ke 23.592,93
* KOSPI Korea Selatan -0,72% ke 1.973,33
* ASX 200 Australia +0,16% ke 4.773,80
* KLCI Malaysia -0,66% ke 1.434,44
* Nikkei 225 -0,84% ke 10.818,30
(arh)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
