JAKARTA: PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menyatakan kas PT Berlian Laju Tanker Tbk per September tahun lalu senilai ekuivalen US$195 juta tak mampu menutupi jumlah utang jangka pendek yang mencapai US$421,3 juta.“Kas yang dimiliki per kuartal III/2011 tidak mampu menutupi utang jatuh tempo jangka pendek baik dalam rupiah dan dolar AS, Rasio kas flow juga sangat rendah,” kata analis Pefindo Andy Sidharta ketika dihubungi, hari ini.Kondisi itu memaksa penurunan peringkat utang Berlian Laju Tanker menjadi idBBB- dari sebelumnya idA- pada 17 Januari 2012. Penurunan itu atas Obligasi III/2007 dan Obligasi IV/2009 juga kepada Sukuk Ijarah I/2007 dan Sukuk Ijarah II/2009.Penurunan rating tersebut sebetulnya dipicu oleh meningkatnya risiko pendanaan perseroan dibandingkan dengan jumlah utang jatuh tempo yang lebih tinggi, sedangkan bisnis perkapalan saat ini juga belum pulih.Andy mengatakan Berlian Laju Tanker juga kemungkinan menerbitkan obligasi denominasi dolar AS senilai US$125 juta pada kuartal II/2012 guna mendanai sejumlah kewajiban jatuh tempo. “Informasi dari manajemen BLTA, mereka berencana merilis bond US$125 juta ini untuk melunasi utang jatuh tempo tapi belum ada detailnya,” kata Andy.Perdagangan saham BLTA tadi dihentikan sementara (status suspensi) oleh Bursa Efek Indonesia akibat adanya informasi penting yang belum disampaikan kepada publik.“Sehubungan dengan adanya informasi penting yang secara material dapat memengaruhi keputusan investasi pemodal yang belum disampaikan secara memadai kepada public,” ujar Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Sektor Jasa BEI Umi Kulsum dalam pengumumannya. (faa)
SUSPENSI SAHAM: Pefindo nilai kas BLTA tiris
JAKARTA: PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menyatakan kas PT Berlian Laju Tanker Tbk per September tahun lalu senilai ekuivalen US$195 juta tak mampu menutupi jumlah utang jangka pendek yang mencapai US$421,3 juta.“Kas yang dimiliki per kuartal
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Hery Trianto
Editor : Dara Aziliya
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

50 menit yang lalu
United Tractors (UNTR) Off to a Strong Start in 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

23 menit yang lalu
Medco Energi (MEDC) Siapkan Rp1,89 Triliun, Bayar Utang Obligasi

26 menit yang lalu
Laba Ramayana (RALS) Naik 4,5% Walau Tutup 6 Gerai pada 2024
28 menit yang lalu
IHSG Ambrol 11,46% ke Level 5.700 di Google, BEI Buka Suara
2 jam yang lalu
Harga Emas Antam Anjlok jadi Rp1,75 Juta per Gram, Minat Beli?
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
