SEATTLE: Emas menguat di tengah spekulasi pergerakan mata uang akan mengangkat permintaan logam mulia sebagai pelindung nilai alternatif.
Dolar turun atas enam mata uang utama setelah tiga minggu berturut-turut menguat. Emas telah mengalami penguatan sebanyak 26% tahun ini, mencatatkan rekor teringgi US$1.432,50 per ounce pada 7 Desember , dipicu krisis utang Eropa dan rendahnya suku bunga AS yang menopang investasi untuk logam berharga.Besar kekhawatiran akan utang Eropa berarti volatilitas mata uang yang mampu mengangkat emas, ucap Frank Lesh, pedagang futurePath Trading LLC di Chicago.Emas untuk pengiriman Februari naik US$2,40 atau 0.2% menjadi US$1.382,90 pada 1:38 di Comex New York. Perak untuk pengiriman Maret turun 7,3 sen atau 0,2% menjadi US$29,255 per ounce di Comex. Logam tersebut telah naik 74% tahun ini. Platinum untuk penyeleaian April terangkat US$13,20 atau 0,8% menjadi US$1.741 per ounce di New York Mercantile Exchange. Palladium untuk pengiriman Maret bertambah US$9 atau 1,2% menjadi US$767,10 per ounce. (T05/LN)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
