Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Profil Mentereng 4 Calon Komisaris GOTO

GOTO mengajukan calon komisaris baru, yakni Patrick Sugito Walujo, Agus Martowardojo, Winato Kartono, dan Marjorie Lao.
Acara pencatatan saham perdana PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. di Bursa Efek Indonesia, Senin (11/4/2022). GOTO mengajukan calon komisaris baru, yakni Patrick Sugito Walujo, Agus Martowardojo, Winato Kartono, dan Marjorie Lao. Sumber: Youtube IDX
Acara pencatatan saham perdana PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. di Bursa Efek Indonesia, Senin (11/4/2022). GOTO mengajukan calon komisaris baru, yakni Patrick Sugito Walujo, Agus Martowardojo, Winato Kartono, dan Marjorie Lao. Sumber: Youtube IDX

Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah nama besar menjadi calon komisaris emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO).

Manajemen GOTO menyampaikan akan melakukan penambahan komisaris dan direksi pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan digelar bulan depan.

Nama-nama yang diusulkan GOTO sebagai komisaris adalah Patrick Sugito Walujo, Agus Martowardojo, Winato Kartono, dan Marjorie Lao. Sementara itu, Komisaris GOTO saat ini, Kevin Bryan Aluwi akan turun dari jabatannya.

Agus D. W. Martowardojo sebelumnya, menjabat sebagai Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) pada tahun 2005-2010, dan Menteri Keuangan Republik Indonesia pada tahun 2010-2013. Agus kemudian menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia pada tahun 2013-2018.

Kemudian Marjorie Lao memiliki pengalaman luas dalam bidang keuangan perusahaan, dengan pengalamannya menjabat sebagai Chief Financial Officer (CFO) LEGO Group dan sejumlah jabatan kepemimpinan di Cisco Systems, Inc., McKinsey & Company, dan The Procter & Gamble Company. Marjorie juga merupakan anggota direksi di Logitech dan anggota Dewan Penasihat Eropa di Harvard Business School.

Kemudian Patrick Sugito Walujo untuk menjabat sebagai Komisaris GOTO. Patrick adalah Co-Founder dan Managing Partner Northstar Group, yang didirikan pada tahun 2003 dan kini telah menjadi salah satu perusahaan investasi terkemuka Indonesia.

Patrick mengawali karirnya di Goldman Sachs London dan New York, dan merupakan mantan Senior Vice President di Pacific Century Ventures, Tokyo.

Lalu, Winato Kartono merupakan Founding Partner Provident, dengan lebih dari 25 tahun pengalaman di sektor perbankan dan pengelolaan bisnis. Winato mengawali karirnya di Bank Sumitomo Niaga, kemudian beralih ke Arthur Andersen Indonesia, sebelum bergabung ke Citigroup. Di Citigroup, Winato membangun karirnya selama delapan tahun hingga menjabat Head of Investment Banking di Indonesia.

Direktur Utama GOTO Andre Soelistyo menjelaskan merupakan sebuah kehormatan bagi GOTO menyambut pencalonan Agus Martowardojo sebagai Komisaris GOTO.

"Bapak Agus adalah sosok yang tidak asing lagi bagi kami, setelah sebelumnya menjabat sebagai Komisaris Utama Tokopedia. Rekam jejak yang teruji selama masa kepemimpinannya di Kementerian Keuangan dan Bank Indonesia, akan sangat berharga dalam memandu GOTO melangkah menuju fase selanjutnya, yakni membawa bisnis kami menuju profitabilitas,” kata Andre dalam keterangan resminya, Rabu (8/2/2023).

Andre melanjutkan, dirinya juga bangga menyambut pencalonan Marjorie, Patrick, dan Winato bergabung ke dalam Dewan Komisaris GOTO. Menurutnya, pencalonan mereka untuk bergabung bersama GOTO membuktikan komitmen GOTO untuk membangun perusahaan yang diperkaya dengan wawasan dan keahlian yang beragam, termasuk dari para pemegang saham GOTO, agar GOTO dapat terus menjalankan strateginya mendorong pertumbuhan dan efisiensi.

"Saya juga ingin menyampaikan apresiasi atas dukungan yang signifikan dari Kevin dan akan terus bekerja sama dengan beliau sebagai pemegang SDHSM GoTo, untuk mencapai misi serta tujuan jangka panjang perseroan,” ucapnya.

Selain calon komisaris, GOTO juga menominasikan dua kandidat untuk Direksi, yakni Pablo Malay sebagai Direktur/Chief Corporate Officer, akan mengawasi fungsi-fungsi Corporate Development, Partnership, dan Legal.

Direksi selanjutnya adalah Nila Marita, sebagai Direktur/Head of External Affairs, akan mengawasi fungsi-fungsi Corporate Affairs serta Public Policy and Government Relations.

GOTO juga menambahkan jabatan Presiden di dalam struktur organisasinya, untuk memimpin masing-masing unit bisnis On-Demand Services, E-Commerce, dan Financial Technology.

Melissa Siska Juminto yang saat ini menjabat sebagai Direktur/Chief Human Resources Officer GoTo dan Chief Operating Officer Tokopedia, akan menjabat sebagai Presiden unit bisnis E-Commerce GoTo dan tetap memegang jabatannya sebagai Direktur/Chief Human Resources Officer di GoTo.

Kemudian, Catherine Hindra Sutjahyo yang saat ini menjabat sebagai Direktur/Head of Food and Indonesia Sales dan Ops GOTO akan menjabat sebagai Presiden unit bisnis On-Demand Services GOTO.

Adapun Hans Patuwo yang saat ini menjabat sebagai Direktur/Head of Payments and Financial Services GOTO, akan menjabat sebagai Presiden unit bisnis Financial Technology.

Apabila mendapat persetujuan dari para pemegang saham melalui RUPSLB, makan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan pada saat penutupan RUPSLB tersebut adalah sebagai berikut:

KOMISARIS

Komisaris Utama: Garibaldi Thohir

Komisaris : William Tanuwijaya

Komisaris : Agus D. W. Martowardojo

Komisaris : Patrick Sugito Walujo

Komisaris : Winato Kartono

Komisaris : Wishnutama Kusubandio

Komisaris Independen : Dirk Van den Berghe

Komisaris Independen : Robert Holmes Swan

Komisaris Independen : Marjorie Lao

DIREKSI

Direktur Utama : Andre Soelistyo

Direktur : Wei-Jye Jacky Lo

Direktur : Catherine Hindra Sutjahyo

Direktur : Hans Patuwo

Direktur : Melissa Siska Juminto

Direktur : Nila Marita

Direktur : Pablo Malay

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper