Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Upaya ANTAM Tingkatkan Kemandirian Masyarakat Pesisir Pomalaa

Antam menjalankan komitmen untuk meningkatkan perekonomian masyarakat lokal di pesisir Pomalaa
Foto: Dok. ANTAM
Foto: Dok. ANTAM

Bisnis.com, JAKARTA - Melalui Unit Bisnis Pertambangan Nikel Kolaka (UBP Nikel Kolaka), PT Aneka Tambang Tbk (Antam) menjalankan komitmen untuk meningkatkan perekonomian masyarakat lokal dengan pelaksanaan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Salah satunya melalui pemberdayaan masyarakat pesisir Pomalaa.  

Sejak tahun 2017, Antam bekerja sama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kolaka menjalankan program pemberdayaan masyarakat pesisir berbasis ekonomi berkelanjutan. 

Menurut Direktur Sumber Daya Manusia Antam, Basar Simanjuntak, upaya pengembangan masyarakat pesisir sekitar wilayah Pomalaa, Sulawesi Tenggara, merupakan perwujudan pilar Sinergi Berdaya dan Sinergi Lestari sesuai dengan masterplan CSR Antam. 

“Pemberdayaan masyarakat pesisir Pomalaa dilakukan Antam bertujuan untuk meningkatkan kapasitas anggota kelompok nelayan. Beberapa program yang disiapkan antara lain pelatihan inovasi teknologi udang vename metode bioflok dan rumput laut metode jaring alga,” kata Basar. 

Tak hanya itu, Antam juga memberikan bantuan peralatan tangkap ikan berupa jaring/waring kepada nelayan. “Kami juga membuat sentra budidaya laut dan pengembangan eco-wisata yang diharapkan dapat semakin menggeliatkan perekonomian masyarakat pesisir pantai Pomalaa,” tambahnya. 

Upaya peningkatan kemandirian masyarakat pesisir pantai Pomalaa juga dilakukan Antam guna mengembalikan fungsi ekologi wilayah pesisir. Basar menyebut program ini akan dilakukan secara berkelanjutan sebagai bagian dari rencana jangka panjang demi meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat. 

“Semoga sinergi dalam upaya penigkatan kemandirian masyarakat pesisir yang dilakukan Antam di Sulawesi Tenggara akan memberikan dampak positif secara berkelanjutan dan terus berkembang sehingga menciptakan masyarakat yang berdaya,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Thomas Mola
Editor : Thomas Mola

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper