Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah peritel memasang strategi ekspansi yang berbeda pada tahun ini. Beberapa peritel tetap optimistis membuka gerai baru sementara yang lain memutuskan untuk menunda dulu.
Adapun, PT Mitra Adiperkasa Tbk. dan PT Matahari Putra Prima Tbk. termasuk yang sangat selektif untuk melakukan ekspansi gerai pada 2021.
Ratih D. Gianda, VP Investor Relations & Corporate Communications Grup MAP, menjelaskan rencana ekspansi perseroan pada tahun ini masih akan sangat selektif.
“Hanya di lokasi yang benar-benar strategis khususnya untuk sejumlah merek yang sempat agak tertunda di 2020,” kata Ratih kepada Bisnis, Senin (22/3/2021).
Emiten dengan kode saham MAPI ini menyebut fokus utama pada 2021 akan tetap pada pengembangan platform digital milik perseroan yaitu MAPClub, situs mono-brand, serta marketplace pihak ketiga. Dengan adanya pilihan berbelanja produk MAP Group secara online, Ratih menyebut konsumen akan semakin dimudahkan.
Senada, Sekretaris Perusahaan Matahari Putra Prima Danny Kojongian juga mengatakan tahun ini belum ada rencana untuk membuka gerai baru untuk misalnya Hypermart, Foodmart, maupun HyFresh.
Baca Juga
“Kami masih memaksimalkan gerai yang sudah beroperasi. Mungkin di gerai yang sudah beroperasi selama ini kan seharusnya tahun lalu ada jadwal renovasi tapi tertunda, jadi nanti akan ada beberapa gerai yang akan direnovasi,” jelas Danny.
Selain mengoptimalkan penjualan di toko, emiten dengan kode saham MPPA ini juga telah menyediakan jalur penjualan online. MPPA bekerja sama dengan sejumlah marketplace seperti Tokopedia, GrabMart, Shopee, dan lainnya sembari membuka channel pemesanan lewat WhatsApp.
Di sisi lain, PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. mengungkapkan tetap membuka gerai baru pada 2021. Direktur Keuangan Ramayana Suryanto mengatakan setidaknya sudah ada dua toko yang dibuka emiten berkode saham RALS itu tahun ini.
“RALS tahun ini sudah buka di lokasi pasar Anyar [Tangerang] dan Pekanbaru [Riau],” ujar Suryanto kepada Bisnis.
