Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Bakal Melaju, Rekomendasi Saham BBNI, ASII, AALI

Selama dapat dipertahankan di atas resisten level terdekat, maka IHSG masih akan berada dalam pola uptrend jangka pendeknya.
Pengunjung memotret layar monitor perdagangan Indeks Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (17/2/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung memotret layar monitor perdagangan Indeks Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (17/2/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah saham layak dicermati di tengah pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang diprediksi cenderung konsolidasi pada perdagangan Selasa (16/3/2021).

CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyampaikan pergerakan IHSG saat ini terlihat sedang melalui fase konsolidasi wajar. Fluktuasi dari nilai tukar rupiah serta harga komoditas disinyalir akan cukup memberikan pengaruh terhadap pola gerak IHSG dalam beberapa waktu mendatang.

Selama dapat dipertahankan di atas resisten level terdekat, maka IHSG masih akan berada dalam pola uptrend jangka pendeknya. Hari ini IHSG berpotensi menguat terbatas dalam rentang 6260-6389.

"Rekomendasi saham pilihan Indosurya Bersinar Sekuritas hari ini adalah SMRA, BBNI, ASII, AALI, ICBP, INDF, WIKA," paparnya dalam publikasi riset.

Berdasarkan data Bloomberg, pada Senin (15/3/2021) IHSG melemah 0,53 persen atau 33,95 poin ke level 6.324. Di sepanjang hari perdagangan, indeks bergerak pada rentang 6.324,26 - 6.387,74.

Sebanyak 6 sektor ditutup turun yang dipimpin oleh saham sektor industry dasar sebesar -1,25 persen dan saham infrastruktur sebesar -1,05 persen.

Di sisi lain sebanyak 3 sektor ditutup menguat dan menahan laju pelemahan IHSG. Penguatan indeks sektoral dipimpin oleh saham sektor pertanian dan perdagangan, keduanya ditutup naik 1,01 persen.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper