Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Berpeluang Menguat, Simak Rekomendasi BBCA hingga MAPI

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan menguat pada perdagangan hari ini, Selasa (26/1/2021).
Karyawan beraktivitas di galeri PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Selasa (6/10/2020). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawan beraktivitas di galeri PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Selasa (6/10/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat pada perdagangan hari ini, Selasa (26/1/2021). Rekomendasi saham ACES hingga PWOn dari Binaartha Sekuritas.

Pada penutupan perdagangan Senin (25/1/2021), indeks harga saham gabungan (IHSG) parkir di level 6.258,57 terkoreksi 0,77 persen atau 48,56. Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di kisaran 6.148,31 hingga 6.322,73.

Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama mengatakan berdasarkan rasio fibonacci, support maupun resistance IHSG berada pada 6.121,99 hingga 6.325,75. Dia menambahkan, berdasarkan indikator pergerakan harian rata-rata, IHSG telah membentuk pola dead cross di area positif. 

“Sementara itu, Stochastic dan RSI [relative strength index] sudah berada di area netral. Meskipun demikian, terlihat pola hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat,” tulisnya dalam laporan riset harian, Selasa (26/1/2021).

Sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.

  • AALI, Daily (11175) (RoE: 3.97%; PER: 28.44x; EPS: 408.80; PBV: 1.15x; Beta: 1.55): Pergerakan harga saham hampir menguji garis MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 10750 – 11175, dengan target harga secara bertahap di 11575, 12650 dan 13750. Support: 10750 & 10475.
  • ACES, Daily (1630) (RoE: 14.16%; PER: 38.61x; EPS: 41.31; PBV: 5.48x; Beta: 0.65): PergeTerlihat pola bullish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 1540 – 1630, dengan target harga secara bertahap di level 1720, 1815, 2040 dan 2260. Support: 1540 & 1475.
  • AKRA, Daily (3050) (RoE: 8.47%; PER: 13.80x; EPS: 221.80; PBV: 1.17x; Beta: 1.62): Pergerakan harga saham menguji garis MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 3010 – 3050, dengan target harga secara bertahap di level 3110, 3440 dan 3770. Support: 2970 & 2860.
  • BBCA, Daily (35175) (RoE: 14.51%; PER: 32.36x; EPS: 1,094.81; PBV: 4.70x; Beta: 0.94): Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area 35000 – 35200, dengan target harga secara bertahap di level 36025, 37600 dan 39050. Support: 34425 & 33000.
  • CPIN, Daily (6350) (RoE: 13.46%; PER: 35.32; EPS: 185.45; PBV: 4.57x; Beta: 0.9): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 6150 – 6350, dengan target harga secara bertahap di level 6550, 7025 dan 7475. Support: 6075 & 5975.
  • MAPI, Daily (760) (RoE: -12.92%; PER: -15.73x; EPS: -48.63; PBV: 2.03x; Beta: 1.61): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 725 – 760, dengan target harga secara bertahap di level 785, 845, 1000 dan 1155. Support: 725 & 690.
  • PWON, Daily (515) (RoE: 4.61%; PER: 31.30x; EPS: 16.61; PBV: 1.44x; Beta: 1.6): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada level 500 – 515, dengan target harga secara bertahap di 540, 560, 580 dan 665. Support: 500 & 460.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper