Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dirut dan Magna Builder Jual Saham Indah Prakasa (INPS)

Dengan penjualan saham ini, Direktur Utama Indah Prakasa Sentosa (INPS) Eddy Purwanto maupun Magna Builder tidak lagi memiliki saham perusahaan logistik tersebut.
Karyawan mengamati pergerakan saham di galeri PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (19/11/2020). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawan mengamati pergerakan saham di galeri PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (19/11/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Direktur utama hingga investor dengan porsi saham di atas 5 persen menjual seluruh kepemilikan sahamnya di PT Indah Prakasa Sentosa Tbk. (INPS)

Berdasarkan keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia, Direktur Utama Indah Prakasa Sentosa Eddy Purwanto Winata menjual seluruh saham INPS yang dimilikinya atau sekitar 2,5 juta saham.

Jumlah itu setara dengan 0,385 persen dari total saham INPS. Status kepemilikan saham tersebut adalah langsung. Eddy menjual saham INPS dengan harga Rp1.845 sehingga total transaksi senilai Rp4,61 miliar. Transaksi tersebut dilakukan pada 15 Januari 2021 dengan tujuan investasi atau mendapatkan keuntungan.

Di sisi lain, Magna Builder Limited yang menggenggam 7,62 persen kepemilikan saham INPS juga menjual seluruh sahamnya pada 15 Januari 2021. Status kepemilikan saham Magna Builder adalah langsung.

Magna Builder melaporkan telah menjual 49.516.660 saham dengan harga Rp1.845 sehingga total transaksi mencapai Rp91,35 miliar. Tujuan transaksi tersebut adalah placement. Dengan demikian, porsi saham baik Eddy Purwanto maupun Magna Builder saat ini terhadap INPS adalah 0 persen.

Di lantai bursa, pada perdagangan Rabu (20/1/2021) hingga pukul 09.47 WIB, INPS naik 2,02 persen ke level Rp5.050. Sepanjang tahun berjalan 2021, INPS telah naik 29,49 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Finna U. Ulfah
Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper