Bisnis.com, JAKARTA – Saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk melejit pada perdagangan sesi I hari ini, Selasa (15/12/2020), meskipun indeks harga saham gabungan bergerak melemah.
Berdasarkan data Bloomberg pada pukul 10.58 WIB, saham emiten telekomunikasi bersandi TLKM ini terpantau melonjak 4,22 persen atau 140 poin ke level Rp3.460 per saham.
Sebelumnya pagi ini, Ustaz Yusuf Mansur memberikan edukasi mengenai investasi di pasar saham di akun instragram pribadinya. Dalam kesempatan tersebut, Yusuf Mansur menyebut saham TLKM yang menjadi perhatiannya. Ia mengatakan Telkom merupakan perusahaan BUMN yang berjasa untuk negeri.
“Salah satu perusahaan BUMN yang berjasa buat negeri, TELKOM. Siapa coba yang ga pake hape ni hari? Dengan anak perusahaannya, Telkomsel? dan anak-anak perusahaan yg cukup banyak,” tulis Yufuf Mansur di akun instragramnya, Selasa (15/12/2020).
Yusuf kemudian mengatakan bahwa Indonesia sudah pernah kehilangan satu perusahan telekomunikasi, padahal pelanggannya lebih dari 40 juta. Perusahaan yang dimaksud tersebut adalah PT Indosat Tbk (ISAT) yang dijual senilai Rp13 trilikun
Ia kemudian memberikan pengandaian bahwa jika nilai penjualan tersebut dibagi 40 juta pelanggan, berarti satu orang menanggung Rp324.000 per orang.
Baca Juga
“Itu kalo 1 kali bayar? kalo dibuat penawaran dengan sistem apaaaa gitu. dibuat 36 bulan? cuma 9rb perak sebulan. itu sama aja tahan pulsa Rp10.000 per bulan, udah dah, punya saham perusahaan segede 13T saat itu, dan ga perlu dijual. itu kalo satu bulan? kalo dibuat harian? 300 perak,” lanjutnya.
Kemudian, lewat prinsip mansurmology-nya UYM mengajak untuk membersamai BUMN yang melayani hajat hidup orang banyak, salah satunya adalah Telkom. Ia juga mengatakan Telkom berjasa sejak 2005 melalui layanan yang ia gunakan.
“Dari 2005-an dah memperjalankan saya ke sana ke sini, keliling Indonesia dan dunia, dan boooooooommm... sekarang ribuan rumah tahfizh. sedikit banyaknya itu pahala Telkom loh,” ujarnya.
“Termasuk saya di RSPAD. hehhe. Jasa Telkom loh. Pada nyadar, ga? yah, walo bukan 1-1 nya. Tapi sangat dominan. menjangkau seluruh Indonesia dan Dunia. Jamaah haji, umrah, TKW, TKI, dan berbagai lapisan... saya mah konsennya gitu2. pahala dan kebaikannya, tinggal dicairkan aja.”
“Tinggal angkat tangan. yaa Allah, saya bantu BUMN Telkom nih. Engkau bantu kami yaaa... pahala Telkom jadiin pahala kami-kami pemegang sahamnya... kami butuh ini itu, ada masalah ini itu..." lanjutnya.
Terkait dengan penguatan saham, terutama saham-saham yang kerap ia singgung, ia mengatakan itu adalah urusan Allah SWT. Ia hanya mengimbau untuk mencintai BUMN dengan penuh keikhlasan.
“Cintai BUMN yang dibantu dengan penuh keikhlasan. maen sabar juga dan jangka panjang,” ujarnya.
Di akhir tulisannya, ia mengajak investor lokal untuk bergerak bergerak dan berinvestasi dengan mengharapkan pahala dan kebaikan. Ia juga mengatakan bahwa mungkin saja IHSG menyentuh level 7.000 di akhir tahun